Postingan

Berenang di Alam Bebas

Gambar
Blue Lagoon adalah salah satu tempat pemandian yang berlokasi di Jalan Kaliurang km 13. Tempat ini dapat digunakan sebagai rujukan di akhir pekan bagi mahasiswa setelah hampir lima hari menghabiskan waktunya di kampus. Lokasi yang tidak terlalu jauh dari kampus UGM membuat Blue Lagoon dapat menjadi solusi liburan. Pengunjung dapat menikmati kemurnian air Blue Lagoon karena berasal langsung dari sumbernya sehingga tanpa ada campuran kaporit. Fokus tulisan ini akan membahas mengenai aktivitas yang dapat dilakukan oleh pengunjung. Daya tarik disajikan oleh Blue Lagoon adalah kejernihan air yang berwarna biru. Selain itu, air yang ada di sana juga terasa segar mengingat air ini langsung berasal dari sumbernya. Pengunjung dapat melakukan beberapa aktivitas ketika berada di Blue Lagoon, seperti berenang atau bermain air saja. Untuk kedalaman air di tempat ini sekitar satu hingga 3 meter. Jika tidak bisa berenang, pengunjung harus hati-hati karena kedalaman di objek ini cukup dalam. Maka

Es Kolang-Kaling: Solusi di tengah Gerahnya Badan

Gambar
Cuaca panas yang begitu terik membuat badan terasa gerah. Minuman segar merupakan hidangan yang cocok untuk menikmati teriknya matahari. Salah satunya adalah Es Kolang kaling yang terdapat di Kampung Jawa yang berlokasi di Jl. Damai. Seperti namanya, minuman ini terdiri elemen pokok yang terdiri dari kolang kaling. Selain itu, minuman ini disajikan dengan sirup marjan yang begitu menyegarkan. Oh iya, kolang-kaling merupakan camilan yang terbuat dari buah aren yang telah diambil isinya. Rasa yang dihadirkan dari Es Kolang-Kaling ini terasa manis dan menyegarkan. Minuman tersebut disajikan dengan paduan sirup marjan rasa melon. Pertama menyantap minuman ini sangat mudah sekali ditebak jika itu merupakan sirup marjan rasa melon. Sebenarnya sirup tersebut dituangkan ke dalam santan untuk mempermanis rasa. Dengan tambahan es batu yang ikut di dalamnya membuat minuman ini terasa menyegarkan.  Selain itu, rasa dari sirup tersebut juga menyerap ke dalam kolang kaling. Ketika

Sebuah Kritikan terhadap Pantai di Gunung Kidul

Gambar
Perjalanan ke Pantai Sedahan pada hari Sabtu, 1 September 2018 terasa biasa saja. Tidak ada halangan apapun ketika menuju ke sana. Namun, ada cerita yang sangat menarik dan tidak akan saya lupakan ketika melakukan perjalanan pulang, yaitu oli saya bocor. Hal ini terjadi karena pada waktu itu bagian bawah motor saya terbentur batu dengan cukup keras. Saya rasa tidak terjadi apa-apa ketika terkena batu itu. Akan tetapi, Avivah yang kebetulan berboncengan dengan saya memberitahu kalau motor saya keluar oli. Saya langsung menghentikan motor dan mengecek motor. Ternyata lubang di motor cukup besar sehingga oli motor habis seketika. Sial bagi saya karena itu baru saja keluar dari parkiran motor. Masih terlalu jauh untuk menemukan sebuah bengkel. Kebetulan pada waktu itu, ada penduduk sekitar yang memberitahu jika ada bengkel yang letaknya cukup jauh. Dua teman saya langsung ke bengkel untuk memanggil tukang bengkel tersebut. Saya, Icad, Asha, dan Avivah mencoba membawa motor mesk

Lokasi yang Dekat tetapi begitu Hangat

Gambar
Musim liburan musim panas kemarin terasa begitu cepat berlalu. Padahal rasanya diri ini hanya berdiam rumah saja tanpa melakukan suatu kegiatan yang berarti. Akan tetapi pada hari Minggu, 29 September saya merasakan suatu momen berharga bersama keluarga. Pada waktu itu saya bersama keluarga pergi bersama di tepi Pantai Pancer Door. Sebenarnya pada waktu saya dan adikku menyusul ayah dan ibu yang kebetulan sedang menikmati momen berdua seperti orang pacaran. Kehadiran kami bukan saja membuat momen mereka terganggu tetapi justru menambah kehangatan dalam keluarga kami.  Lokasi Pantai Pancer Door tidak jauh dari rumah saya sehingga tidak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk dapat sampai ke sana. Jarak dari rumah kira-kira hanya sekitar tiga kilometer saja. Jadi cukup memakan waktu kurang dari lima belas menit untuk dapat ke pantai tersebut. Dengan mengendarai sepeda motor kalian dapat untuk sampai ke sana tanpa mengalami kesulitan apapun. Hal yang paling menyenangkan dilakukan k

Menikmati Sensasi Lain di Pantai Klayar

Gambar
Sabtu, 30 September 2017 Saya pergi ke Pantai Klayar bersama dengan teman saya yang kebetulan juga lagi di rumah. Mungkin sudah hampir sekitar satu tahun setengah saya tidak pergi ke Pantai Klayar. Ketika sampai di sana, saya begitu kagum dengan pembangunan fasilitas pendukung yang ada di sana. Kini Pantai Klayar sudah begitu cantik dengan tambahan fasilitas tambahannya tanpa mengurangi keotentikannya. Pemerintah Pacitan begitu serius membangun fasilitas di sana untuk mendulang meningkatnya PAD dari sektor pariwisata. Pada saat saya ke sana pun, masih ada beberapa bagian yang sedang dalam proses pembangunan. Sebagai warga Pacitan, saya cukup senang dengan adanya hal ini. Selain itu, dengan adanya pembangunan di sana cukup untuk membantu saya dalam mengerjakan makalah. Sekilas penampakan Pantai Klayar Daya tarik di Pantai Klayar cukup menakjubkan sehingga begitu menarik bagi pengunjung dari luar kota. Salah satu yang menjadi andalannya adalah pemandangan alamnya yang luar b

Siapakah aku?

Gambar
Haloooo semua yang sedang membaca ini selamat datang di sebuah museum kata dari penulis. Di sini, saya akan menceritakan sedikit petualangan saya menjelajahi bumi manusia. Ingat bumi manusia ya bukan bumi datar. Kebetulan saya adalah seorang mahasiswa S1 Pariwisata yang dituntut untuk senang berjalan-jalan. Dosen saya pun sering mengatakan hal serupa bahwa mahasiswa pariwisata harus senang jalan-jalan. Siapa sih yang tidak suka dengan jalan-jalan. Orang yang sudah tua pun pasti ingin bersenang-senang di kala senja usianya. Akan tetapi, hal itu berbanding terbalik dengan apa yang saya alami selama ini. Saya hanya mahasiswa yang kerjaan glundang-glundung di pojokan kamar ukuran 3x4 meter. Terkadang ketika bertemu dengan orang baru, saya selalu mendapatkan pertanyaan "wah mahasiswa pariwisata ya pasti kuliahnya jalan-jalan terus". Dalam hati pun sedikit kesal mendengar pertanyaan semacam itu dan membalas dengan manism "hehe iya kadang sih satu semester sekali". Buka